Iran Lakukan Uji Coba Rudal dan Acuhkan Tekanan Trump

Simbun.com

Teheran – Iran mengklaim telah berhasil menguji rudal jarak menengah mereka yang baru. Uji coba ini dilakukan di tengah tekanan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump terhadap program rudal dan perjanjian nuklir internasional.

Peluncuran rudal Khoramshahr, yang memiliki jarak tembak sejauh 2.000 km (1242 mil), diperlihatkan di stasiun televisi pemerintah. Namun tidak diketahui dengan jelas kapan uji coba itu berlangsung seperti dikutip dari BBC, Sabtu (23/9/2017).

Rudal Khoramshahr sendiri pertama kali ditunjukkan pada sebuah parade militer pada hari Jumat di Teheran.

Sebelumnya, dalam pidato di sidang Majelis Umum PBB, Trump telah mengkritik program rudal Iran dan kesepakatan nuklir 2015 dengan negara tersebut.

Trump menyebut Iran sebagai “negara nakal” yang mengekspor kekerasan, pertumpahan darah dan kekacauan. Trump juga menuduh Iran mendanai teroris dan merorong stabilitas seluruh Timur Tengah.

Trump juga mengatakan bahwa kesepakatan nuklir Iran dan negara-negara besar adalah salah satu transaksi terburuk yang pernah dilakukan AS.

Pada hari Jumat, Presiden Iran Hassan Rouhani mengatakan bahwa Iran akan meningkatkan kekuatan militernya sebagai pencegah. Rouhani mengatakan bahwa negara tersebut akan meningkatkan kemampuan militernya, mulai dari rudal ke darat, udara dan laut.

AS sebelumnya telah menjatuhkan sanksi kepada Iran setelah melakukan uji coba rudal balistik pada bulan Januari. Sanksi tersebut dijatuhkan bersamaan dengan sanksi untuk Korea Utara (Korut) dan Rusia.

Sumber: sindonews.com